“Penilaian manusia itu nggak penting kak”, kataku ketika sedang makan siang di sebuah restoran siap saji berlogo Kakek Tua Berjenggot di dekat kantor, bersama dengan salah satu rekan kerja yang paling dekat denganku. Kami baru saja membahas kenapa aku rentan difitnah oleh orang-orang di sekeliling kami.
“Kenapa ya Mir, banyak
banget yang fitnah Mira?”
“Gatau, karena
iri, mungkin”, jawabku.
“Iri kenapa?”,
tanyanya penasaran.
“Ya, iri karena
mereka ngga dapet apa yang Mira dapet. Sebagian orang ngeliat itu sebagai
sebuah perlombaan, sehingga muncul rasa iri, dengki dan penyakit hati yang
lain. Karena keinginan mereka ngga tercapai, mereka melihat Mira sebagai saingan”,
jelasku.
“Tapi kan mereka
juga nggak sadar kalo itu salah mereka sendiri. Mereka ngga berusaha sekeras Mira"
“Ya justru itu.
Ngga semua orang bisa introspeksi diri. Kebanyakan malah melihat orang
lain sebagai objek yang patut disalahkan. Tapi ada juga kok yang ngeliat itu dari
sisi positif. Mereka itu lah yang jadi temen-temen Mira sekarang”, kataku lagi.
“terus, mira
gapapa gitu, difitnah terus? Itu kan merugikan Mira”
“ya, kenapa
harus kenapa-kenapa? Penilaian manusia itu nggak penting kak. Orang cuma melihat
kita dari sudut pandang yang mereka inginkan. Yang tau diri kita, ya kita
sendiri. Selama kita ngerasa kalo kita ngga seperti yang dituduhkan, ya itu
cukup”, tutupku.
“Ya Kakak sih yakin,
suatu saat kebenaran akan terungkap”, katanya.
Iya, suatu saat
kebenaran akan terungkap. Dunia ini penuh dengan orang-orang yang bervariasi. Bervariasi
wajahnya, kelakuannya, juga hatinya. Banyak orang baik, banyak juga orang jahat,
tapi lebih banyak lagi orang-orang jahat yang kelihatan baik. Kita nggak punya control
untuk menentukan apa yang orang lain pikirkan tentang kita. Jadi, kenapa harus
repot-repot? Kita Cuma punya control atas pikiran kita sendiri. Maka pikirkanlah
yang baik-baik tentang diri kita.
Kita ngga butuh
pengakuan siapa-siapa kalo kita orang baik. Tapi, setidaknya kita punya satu orang
yang selalu mendukung kita, yaitu diri kita sendiri.
Komentar
Posting Komentar